Sekitar 177 hari lagi, dunia ini akan digembarkan oleh pertandingan sepak bola nomer 1 di dunia yaitu
-2006, Jerman
-2010, Afrika Selatan
Lalu,
Kapan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia itu? Mungkin jawabannya
adalah:
-Saat komentator Sepak Bola di Indonesia
itu tidak berlebih-lebihan dalam meng-komen jalannya pertandingan sepak bola.
Sering kita mendengar komentator bola
di Indonesia itu *mohon maaf* alay, benar. Jika anda amati dalam pertandingan
sepak bola, misal :
-saat salah satu tim Indonesia
menendangkan bola ke gawang lawan namun meleset, Biasanya begini:
“Yak bung! Bambang Pamungkas
menggiring bola, mendekati daerah lawan, 1, 2, 3, 4 pemain lawan dilewati,
TENDANGAN LANGSUNG!! WOAAH!!! NYARIS SEKALI BUNG!! WOAAH!!!”
-saat salah satu tim Indonesia
menendang bola ke gawang lawan dan goal, Biasanya begini:
“Yak bung! Titus Bonay menggiring
bola, mendekati daerah lawan, 1, 2, 3, 4 pemain lawan dilewati, TENDANGAN
LANGSUNG!! ……!! GOOOOOOOOOOOOOOOOOLL!! CANTIK SEKALI!!! INDAH SEKALI!! WUOH..
WUOH..”
-saat salah satu tim Lawan menendang
bola ke gawang Indonesia dan goal, Biasanya begini:
“Yak bung.. sayang sekalii..
(mengheningkan cipta)”
Sekarang ini kita butuh komentator
yang bicara apa adanya, seperti halnya menembak cewek. “mau enggak kamu jadi
pacarku?” biasanya itu kalimat yang terucap saat cowok nembak cewek, seorang
komentator juga harus bisa berbicara seperti halnya nembak cewek, misal
Komentator:“Gol, pemirsa! Gol dicetak
oleh Titus Bonay melalui tendangan jarak jauh! Skor 3 untuk Indonesia”
BUKAN:
Komentator:“GOOOOOOOOOOLLLL!!!!!!
TITUS BONAY!!! TENDANGAN CANTIK SEKALI!!!! INDONESIA KINI DIATAS ANGIN….”
Keterangan:
-tendangan cantik sekali : ditendang sama cewek cantik
sekali/cowok cantik sekali
-Indonesia kini diatas angin :
seluruh kepulauan di Indonesia terbang.
Setelah membedakan mana komentator
yang baik dan yang buruk, biarkan saya Louis Presiden mengkomentator jalannya
pertandingan sepak bola.
Selamat siang pemirsa, nama saya
Louis, selamat menyaksikan pertandingan sepak bola antara HOME VS AWAY.
“Bung… Bung… KIRI Bung!! Oh maaf, saya kira lagi manggil angkot. Yak..
KICK OFF bung.. “
“Tarjono (baju biru) mengejar-ngejar
ratmo (baju kuning), tapi Ratmo cuek saja kepada Tarjono! sampai kapankah
Tarjono mengejar ratmo, bung?? Sampai bolanya direbut oleh Tarjono”
“Bola direbut oleh Tarjono (sekarang warna merah), tapi Ratmo sepertinya
engga terima (sekarang baju warna putih). APA YANG DILAKUKAN RATMO!!? ASTAGA!!!
AWW!! UOHH!!! RATMO NAKAL!!”
“Tarjono tampaknya tidak terima bung… Astaga pemirsa!! Tarjono membalas
dengan melorotkan celana Ratmo, bottomnya mulus juga yah!, LIHAT!! MUKA RATMO LAGI NGEDEN, BUNG!!!”
“Sayang
sekali Ratmo, kartu merah. Yak, memang pantas bung, karena Ratmo yang memulai
kericuhan yang berakhir pada melorotnya celana ini bung! Sekarang AWAY bermain
dengan 10 pemain”
“Sepertinya
tim AWAY dan HOME tidak terima Ratmo kartu merah, WOW!! LIHAT PEMIRSA!! ACARA
SEPAK BOLA INI MENJADI ACARA SMACKDOWN SEKETIKA!! CANTIK SEKALI!!”
“Pertandingan
menjadi ricuh, bung.. EH! Lihat, sepertinya Baloteli marah!Ia sampai-sampai
telanjang dada! Apa yang akan dia lakukan bung? “
“Sepertinya
yang telanjang dada tidak hanya Baloteli, Yang lain sedang
smackdown sama wasit, Ronaldo dan Ibrahim malah sedang berjabat tangan! Mereka
ternyata lebih suka perdamaian ya? Dari pada smackdown..”
“Baloteli
Telanjang dada, Ronaldo telanjang dada, Ibrahim telanjang dada, ini supporter
ikut-ikutan telanjang juga, bung!! OH!!! SATPOL PP menerkam dari belakang!!
Sepertinya SATPOL PP ini adalah TRIO MACAN yang menyamar, bung!
“-Baloteli telanjang dada..
-Ronaldo telanjang dada..
-Ibrahim telanjang dada..
-Suporter telanjang..
-Adek telanjang..BUNG!!
Yak Pemirsa, entah kenapa tiba-tiba acara sepak bola ini berganti ke acara memandikan bayi. Mohon maaf atas ketidaknyamanan ini, mungkin sinyalnya lemah atau lemas, saya tidak tahu, bung.."
Gimana??
Maklum, saya biasanya komentator pertandingan duel walang sangit, jadi kalo
disuruh jadi komentator bola, akhir-akhirannya smackdown dan ber-telanjang-ria,
yaa…. seperti diatas tadi. Post kali ini bisa dijadikan pembelajaran bagi
generasi muda nanti yang mau jadi komentator sepak bola, kalo ada sih…..
Mohon maaf
apabila ada perkataan/gambar yang tidak berkenan dihati pembaca, ambil
positifnya saja. Sekian dan Terimakasih.. :)